Minggu, 29 Maret 2015

Akuntansi Komparatif



AKUNTANSI KOMPARATIF

Akuntansi komparatif adalah akuntansi untuk transaksi internasional, perbandingan prinsip akuntansi antar Negara yang berbeda dan harmonisasi berbagai standar akuntansi dalam bidang kewenangan pajak, auditing dan bidang akuntansi lainnya. Pengertian lain Akuntansi Internasional menurut Iqbal, Melcher dan Elmallah (1997:18) mendefinisikan akuntansi internasional sebagai akuntansi untuk transaksi antar negara, pembandingan prinsip-prinsip akuntansi di negara-negara yang berlainan dan harmonisasi standar akuntansidi seluruh dunia.
Akuntansi Komperatif, Standar akuntansi adalah regulasi atau aturan (termasuk pula hukum dan anggaran dasar) yang mengatur penyusunan laporan keuangan. Penetapan standar adalah proses perumusan atau formulasi standar akuntansi. Dengan demikian standar akuntansi merupakan hasil dari penetapan standar. Namun praktik sebenarnya mungkin berbeda dari yang ditentukan oleh standar. Terdapat empat alasan untuk menjelaskan hal ini :
·         Di kebanyakan negara hukuman atas ketidakpatuhan dengan ketentuan akuntansiresmi cenderung lemah dan tidak efektif.
·         Secara sukarela perusahaan boleh melaporkan informasi lebih banyakdaripada yangdiharuskan.
·         Beberapa negara memperbolehkan perusahaan untuk mengabaikan standar akuntansi jika dengan melakukannya operasi dan posisi keuangan perusahaan akan tersajikansecara lebih baik.
·         Dibeberapa negara standar akuntansi hanya berlaku untuk laporan keuangan.

Penetapan standar akuntansi ini umumnya melibatkan gabungan kelompok sektor swasta dan publik yang terdiri dari profesi akuntansi dan kelompok lain yang dipengaruhi oleh proses pelaporan keuangan seperti pengguna dan penyusun laporan keuangan dan para karyawan. Peranan dan pengaruh kelompok – kelompok ini dalam penetapan standar akuntansi berbeda dari satu negara ke negara lain.




Enam Sistem Akuntansi Nasional:
1.      Prancis
Prancis merupakan pendukung utama penyeragaman akuntansi nasional di dunia. Kementrian Ekonomi Nasional menyetujui Plan Comptable General (kode akuntansi nasional) resmi yang pertama pada bulan September 1947.
Lima organisasi utama yang terlibat dalam proses penetapan standard di Perancis:
a. Counseil National de la Comptabilite atau CNC
(Badan Akuntansi Nasional)
b. Comite de la Reglementation Comptable atau CRC
(Komite Regulasi Akuntansi)
c. Autorite des Marches Financiers atau AMF
(Otoritas Pasar Keuangan)
d. Ordre des Experts-Comptables atau OEC
(Ikatan Akuntan Publik)
e. Compagnie Nationale des Commisaires aux Comptes atau CNCC
(Ikatan Auditor Kepatuhan Nasional)
2.      Jerman
Hukum pajak secara garis besar menentukan akuntansi komersial. Prinsip penentuan (Massgeblichkeitsprinzip) menentukan bahwa laba kena pajak ditentukan oleh apayang tercatat dalam catatan keuangan perusahaan. Privisi pajak yang tersedia dapatdigunakan hanya jika semua sudah tercatat.Karakteristik fundamental ketiga dari akuntansi di jerman adalah ketergantungannya terhadap anggaran dasar dan keputusan pengadilan. Selain kedua hal itu tidak adayang memiliki status mengikat atau berwenang.
            Pelaporan keuangan
Ciri utama pelaporan keuangan di jerman adalah adalah laporan secara pribadi oleh auditor kepada dewan direktur pengelola perusahaan dan dewan pengawas perusahaan. Laporan ini berisi pendapat terhadap prospek masa depan perusahaan, dan khususnya faktor-faktor yang mengancam kelangsungan hidup perusahaan.
3.      Jepang
Di Jepang Akuntansi dan Pelaporan Keuangan mencerminkan gabungan berbagai pengaruh domestik dan internasional. Untuk memahami akuntansi di Jepang, seseorang harus memahami budaya, praktik usaha dan sejarah Jepang.
Di Jepang perusahaan – perusahaan saling memiliki ekuitas saham satu sama lain. Investasi yang saling bertautan ini menghasilkan konglomerasi industry yang meraksasa yang disebut sebagai keiretsu. Modal usaha keiretsu ini sedang dalam perubahan seiring dengan reformasi structural yang dilakukan Jepang untuk mengatasi stagnasi ekonomi. Pada akhir tahun 1990an untuk membuat kesehatan ekonomi perusahaan –perusahaan Jepang menjadi semakin transparan dan membawa Jepang lebih dekat dengan standar internasional.

4.      Belanda
Belanda memiliki ketentuan akuntansi dan laporan keuangan yang relatif permisif,tetapi standar praktik profesional yang sangat tinggi. Belanda merupakan negarahukum kode, namun akuntansinya berorientasi pada penyajian wajar. Pelaporan keuangan dan akuntansi pajak merupakan dua aktivitas yang terpisah.
Regulasi Dan Penegakan Aturan AkuntansiRegulasi di belanda tetap liberal hingga tahun 1970 ketika UU Laporan KeuanganTahunan diberlakukan. UU tersebut merupakan bagian dari program besar perubahan dalam bidang hukum perusahaan dan diperkenalkan sebagian untuk mencerminkan harmonisasi hukum perusahaan didalam UE yang akan terjadi.

5.      Inggris
Inggris merupakan negara pertama di dunia yang mengembangkan profesi akuntansi. Konsep penyajian hasil dan posisi keuangan yang wajar juga berasal dari Inggris.
            Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
Standar akuntansi keuangan di Inggris adalah hukum perusahaan dan profesi akuntansi. Kegiatan perusahaan yang didirikan di Inggris secara luas diatur oleh aktiva yang disebut sebagai UU perusahaan. UU tahun 1981 menetapkan lima prinsip dasar akuntansi:
·         Pendapatan dan beban harus ditandingkan menurut dasar akrual
·         Pos aktiva dan kewajiban secara terpisah dalam setiap ketegori aktiva dan kewajiban
dinilai secara terpisah.
·         Prinsip konservatisama diterapkan, khususnya dalam pengakuan realisasi laba dan
seluruh kewajiban dan kerugian yang diketahui.
·         Penerapan kebijakan akuntansi yang konsisiten dari tahun ke tahun diwajibkan.
·         Prinsip kelangsungan usaha diterapkan untuk perusahaan yang menggunakan akuntansi.

6.      Amerika serikat
Akuntansi di amerika serikat diatur oleh badan sektor swasta, tetapi sebuah lembaga pemerintah juga memiliki kekuasaan untuk menetapkan standarnya sendiri. Kunci utama yang menghubungkan dua sistem kekuasaan yang terbagi ini sehingga dapat bekerja secara efektif adalah SEC Accounting Series Release (ASR).

Regulasi Dan Penegakan Aturan Akuntansi
Sistem AS tidak memiliki ketentuan hukum secara umum mengenai penerbitan laporan keuangan yang di audit secara periodik. Perusahaan di AS dibentuk  berdasarkan hukum negara bagian, bukan hukum federal. Setiap negara bagianmemiliki hukum perusahaannya sendiri.

SOAL:
1.      Ada berapa alasan dalam penerapan akuntansi di dalam akuntansi komparatif?
a.       7
b.      5
c.       4
d.      6
Jawaban: C
2.      Negara mana yang tidak termasuk di dalam sistem akuntansi nasional?
a.       Prancis
b.      Amerika serikat
c.       Inggris
d.      Spanyol
Jawaban: D
3.      Badan akuntansi nasional, komite regulasi nasional termasuk kedalam organisasi negara mana?
a.       Prancis
b.      Amerika serikat
c.       Inggris
d.      Jepang
Jawaban: A
4.      Ada berapa Negara yang termasuk di dalam akuntansi nasional?
a.       5
b.      4
c.       6
d.      7
Jawaban: C
5.      Ada berapa prinsip dasar didalam UU 1981?
a.       5
b.      7
c.       8
d.      4
Jawaban: 5

Daftar Pustaka:
Choi, Frederick D.S and Gary K. Meek. 2010. International Accounting. Buku 1. Salemba Empat. Jakarta.
http://id.wikipedia.org/wiki/Standar_Pelaporan_Keuangan_Internasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar